- Membuang racun dan produk buangan/limbah dari darah. Racun di dalam darah diantaranya urea dan uric acid. Jika kandungan kedua racun ini terlalu berlebihan, akan mengganggu metabolisme tubuh.
- Menjaga kebersihan darah dengan meregulasi seluruh cairan (aira dan garam) di dalam tubuh.
- Meregulasi tekanan darah. Ginjal menghasilkan enzim renin yang bertugas mengontrol tekanan darah dan keseimbangan elektrolisis. Renin mengubah protein dalam darah menjadi hormon angiotensis. Selanjutnya angiotensis akan diubah menjadi aldosterone yang mengabsorbsi sodium dan air ke dalam darah.
- Mengatur keseimbangan pH darah.
- Memproses vitamin D sehingga dapat distimulasi oleh tulang.
- Memproduksi hormon erythropoiethin yang bertugas memproduksi sel darah merah di tulang.
Kamis, 19 November 2009
Fungsi Ginjal dan Anatomi ginjal
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar